Mega Mendung, litbangdiklatkumdil.net  - Senin (3/8)  bertempat di ruang Transit kompleks PUSDIKLAT Badan Litbang Diklat Kumdil Mahkamah Agung RI, Kepala Badan Litbang Diklat Kumdil H. Anwar Usman, SH., MH menerima kunjungan Hakim dari Kerajaan Belanda yaitu Judge Mr. Nico Tuijn.  Kunjungan yang dilaksanakan dalam bentuk diskusi tersebut, dilaksanakan dalam rangka tindak lanjut kerjasama pemerintah kerajaan Belanda (diwakili oleh NLRP : Nationale Legal Reform Program) dengan Mahkamah Agung RI (Badan Litbang Diklat Kumdil) khususnya tentang program Pendidikan dan Pelatihan Hakim.

Dalam kunjungan tersebut Hakim Nico Tuijn menyampaikan berbagai hal tentang metode Pendidikan dan Pelatihan seorang Hakim dan Calon Hakim yang dilakukan di Kerajaan Belanda.  Menurut Hakim Nico Tuijn bahwa seorang Calon Hakim hanya melaksanakan program Pendidikan dan Pelatihan selama 2 minggu di Training Center dan selanjutnya selama 6 tahun mengikuti program Magang di Pengadilan (2 tahun), Kejaksaan (2 tahun) dan kantor Pengacara (2 tahun). Selama mengikuti program magang tersebut seorang Calon Hakim akan dibimbing oleh seorang Mentor.

Hadir dalam acara diskusi tersebut Ketua Muda Tata Usaha Negara Prof. Dr. Paulus E. Lotulung, SH., Sekretaris Badan Litbang Diklat Kumdil IG. Agung Sumanatha, SH., Hakimt Tinggi Fritz John Polnaja dan Pejabat Struktural pada Pusdiklat. Teknis Peradilan. Sebelumnya pada pukul 08-00 s.d. 10.00 WIB Hakim Nico Tuijn memberikan Ceramah Umum dihadapan peserta Diklat Calon Hakim 4 lingkungan Peradilan dengan tema “Reformasi Peradilan di Belanda dan Perbandingannya dengan Reformasi Peradilan di  Indonesia).