Hari Ini Menjadi Sejarah, Raihan Sertifikasi ISO Pusdiklat Menpim
- Selasa, 27 Januari 2015
Bogor, Pusat Pendidikan dan Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan Badan Litbang Diklat Hukum dan Peradilan Mahkamah Agung RI secara resmi menerima sertifikat Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 dari Lembaga Sertifikasi Sistem Mutu Internasional PT. TUV Nord Indonesia-Germany yang berpusat di Jerman dengan nomor sertifikat : 16 00 L 14231, pada Rabu, 17 Desember 2014 bertempat di Gedung Auditorium Balitbangdiklatkumdil MA, Megamendung, Bogor.
Pada sambutannya Ketua Mahkamah Agung RI, M. Hatta Ali mengatakan “Sumber daya manusia (SDM) adalah aset paling berharga bagi terlaksananya sebuah organisasi apalagi bagi lembaga sebesar Mahkamah Agung (MA). Untuk itu, tanpa adanya pendidikan dan pelatihan yang baik, sulit mencapai SDM yang maksimal demi meraih cita-cita MA menciptakan badan peradilan yang agung.” Lebih lanjut Hatta Ali mengatakan bahwa pengembangan SDM bukanlah pekerjaan yang mudah dan murah, tetapi harus dilakukan secara terpadu, berkesinambungan, dan berkualitas. “Hari ini menjadi sejarah, raihan sertifikasi ISO ini bukti standar Pusdiklat Menpim Balitbangdiklatkumdil MA bukan hanya skala nasional, tetapi internasional dalam proses membangun dan pengembangan SDM MA.” Tetapi ingat, ini bukan tujuan akhir, harus disertai upaya untuk mempertahankan dan terus meningkatkan prestasi. Jangan terlena dengan prestasi ini, kita harus senantiasa meningkatkan prestasi dengan berjuang keras menata diri untuk merealisasikan cita-cita bersama mencipatakan MA yang agung.” Tegasnya.
Bulan Agustus tahun 2010, Pusdiklat Menpim Balitbangdiklatkumdil MA meraih akreditasi C dari Lembaga Administrasi Negara (LAN). Berkat kegigihan semangan perbaikan semua personil, selang dua tahun kemudia mendapatkan akreditasi A. Dan kini, dengan semangat perubahan dalam pencapaian program reformasi berokrasi yang senantiasa digalakkan, Pusdiklat Menpim MA meraih sertifikasi ISO 9001:2008. Penilaian ini terkait antara lain di bidang perencanaan program, bidang penyelenggaraan diklat, SOP pendidikan dan pelatihan dan yang lainnya baik dari segi tehnis maupun kualitas SDM pengajarnya.
Presiden Direktur PT. TUV Nord Indonesia-Germany, Robert Napitupulu dalam sambutannya menyampaikan bahwa “Sertifikasi ISO ini tidak gampang diberikan kepada institusi/lembaga. Banyak hal yang harus ditempuh, penilaian yang diaudit secara detail dan objektif dan Lembaga yang meriah sertifikat ini harus selalu menjaga konsistensi sesuai SOP, selalu mencegah ketidaksesuaian dan selalu siap memperbaiki jika ada ketidaksesuaian”.
Sekretaris MA, Nurhadi mengatakan bahwa Pusdiklat Menpim Balitbangdiklatkumdil MA telah menjadi pelopor dalam memberikan pendidikan dan pelatihan yang berstandar internasional. “Hari ini MA mengukir sejarah.” Katanya disela-sela sambutannya. “Pucuk dicinta ulam pun tiba, dengan kerja keras dan kerja sama dari semua pihak, Pusdiklat Menpim kembali menunjukkan prestasinya, setelah sertifikasi A di 2012 kini meraih ISO standar internasional” ungkap Sekretaris MA, Nurhadi dalam sambutannya yang disambut tepuk tangan meriah dari para hadirin.
Hatta Ali berharap semua Satuan kerja di MA tergugah dengan prestasi ini. Berlomba-lomba menciptakan inovasi dan semangat pembaruan bagi dunia peradilan Indonesia. “Ini merupakan kebanggaan dan cambuk bagi yang lain, perolehan ISO ini tidak gampang. Untuk itu saya meminta kepada semua pihak untuk menjaga konsistensi, kualitas dan integritas. Sekali lagi Saya berbangga dan berterima kasih kepada semua kalangan di Pusdiklat Menpin Balitbangdiklatkumdil MA ini karena sudah melakukan yang terbaik bagi MA. Pertahankan dan tingkatkan terus.” tutup Hatta.
Hadir dalam acara serah terima sertifikat ISO 9001:2008 ini para pimpinan Mahkamah Agung, Para Hakim Agung, Para Pejabat Eselon 1 dan 2 MA, perwakilan dari Komisi III DPR RI dan undangan lainnya. (fan)
